Metodelogi Penelitian Sosial

METODOLOGI PENELITIAN SOSIAL

Penelitian (research) berasal dari bahasa latin : Reserare = mengungkapkan atau membuka ( Goldstein, 1963 ).
Riset adalah kegiatan yang sistematik yang dimaksudkan untuk menambah pengetahuan baru atas pengetahuan yang sudah ada dengan cara yang dapat dikomunikasikan dan dapat dinilai kembali ( Macdonald, 1960 )
Jadi penelitian merupakan upaya untuk menambah dan memperluas pengetahuan yang selain untuk menghasilkan pengetahuan yang baru sama sekali yaitu yang sebelumnya belum ada atau belum dikenal juga termasuk pengumpulan keterangan baru yang bersifat memperkuat teori-teori yang sudah ada atau bahkan juga yang menyangkal teori-teori yang sudah ada.
Metode penelitian adalah cara atau strategi menyeluruh untuk menemukan atau memperoleh data yang diperlukan. Metode penelitian dibedakan menjadi 3 yaitu :
- metode historik
- metode survei
- metode eksperimen


Tujuan penelitian dibedakan menjadi beberapa golongan, yaitu :

1. untuk lebih mengenal atau memperoleh pandangan baru tentang suatu gejala yang sering kali untuk dapat merukuskan masalah penelitian dengan lebih tepat atau untuk dapat merumuskan hipotesis
2. untuk menggambarkan dengan lebih teliti ciri-ciri individu, situasi atau kelompok
3. untuk menentukan frekuensi terjadinya sesuatu atau hubungan sesuatu dengan sesuatu yang lain
4. untuk menguji hipotesis yang menyatakan hubungan sebab akibat antara dua variable atau lebih ( selltiz, wrightsman & cook,1976 )
5. untuk mengevaluasi keefektifan suatu program atau teknik tertentu ( Atherton & klemmack,1982 )

Proses atau langkah-langkah penelitian :

1. identifikasi dan perumusan masalah ( bentuk pertanyaan atau pernyataan/hipotesis )
2. penentuan unit dan sumber data
3. pengumpulan data
4. pengolahan dan analisis data
5. kesimpulan dan penyajian laporan

Penelitian eksploratori : memahami gejala / permasalahan tertentu, terbagi menjadi :

1. survey literature
2. survey pengalaman
3. studi dengan kasus tertentu

Penelitian deskriptif : memberikan gambaran tentang suatu masyarakat atau hubungan antara dua gejala atau lebih.

Penelitian survei : penelitian pengamatan yang berskala besar yang dilakukan pada kelompok-kelompok manusia ( saslow,1982 )

Menurut tujuannya dibedakan :

1. survei deskriptif : untuk memberikan gambaran tentang sesuatu
2. survei analitik : untuk melakukan analisis

jenis - jenis survei :

1. sample survey : dilakukan pada sebagian populasi (sample)
2. sensus : survei yang tidak menggunakan sample
3. public opinion poll : mengajukan pertanyaan kepada responden tentang suatu pendapat umum
4. cross sectional survei : membandingkan dua kelompok orang atau lebih untuk melihat perbedaan yang ada pada kelompok tersebut.
5. survei longitudinal : melihat perubahan atau perkembangan yang terjadi dalam perjalanan waktu, dibedakan menjadi dua :
- studi panel ( panel studies )
- Studi kecenderungan ( trend studies )

Teknik pengambilan sample :

1. probability sampling : peluang terpilihnya setiap anggota sample dapat diketahui.
a. random sampling ( pengambilan sample secara acak )
b. systematic random sampling ( pengambilan sample secara acak sistematik )
c. stratified random sampling ( pengambilan sample secara acak berlapis )
d. cluster random sampling ( pengambilan sample secara acak berumpun )
2. nonprobability sampling ( pengambilan sample tidak berdasarkan peluang )
a. accidental sampling ( pengambilan sample secara kebetulan )
b. quota sampling ( pengambilan sample berdasarkan jumlah )
c. purposive sampling ( pengambilan sample berdasarkan tujuan )
d. snowball sampling ( pengambilan sample seperti bola salju )

Teknik pengumpulan data :

a. Angket : menyerahkan / mengirimkan daftar pertanyaan untuk diisi sendiri oleh responden.
b. Wawancara : mengajukan pertanyaan secara langsung
c. Observasi : pengamatan dengan menggunakan indera penglihatan yang berarti tidak mengajukan pertanyaan, dibedakan menjadi :
- observasi partisipan (participant observation )
- observasi takpartisipan (nonparticipant observation )
d. Studi dokumentasi : teknik pengumpulan data yang tidak langsung ditujukan kepada subjek penelitian.
e. Analisis isi : studi tentang arti komunikasi verbal
f. Tes proyeksi : digunakan untuk mengungkapkan sikap, keyakinan, pendapat dan keadaan atau ciri-ciri psikologis.

Pengolahan dan analisis data meliputi :

1. melakukan editing data
2. memberikan kode
3. melakukan tabulasi